Tegaskan Kesiapan Hadapi Bencana dan Karhutla, Pjs Bupati Kutim Sidak BPBD hingga Damkar

by -86 Views

BeritaExpress.com] SANGATTA – Bencana memang tidak ada yang tahu kapan datangnya, tetapi bencana bisa diminimalisir potensi terjadinya dengan menjaga dan merawat lingkungan. Begitu juga kebakaran baik pemukiman maupun kebakaran hutan, tentunya harus didukung dengan kesadaran kita semua yang berpotensi terdampak dari dua hal tersebut.

Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kutai Timur, Agus Hari Kesuma (AHK), melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa instansi di Pemerintah Kabupaten Kutai Timur pada Selasa (29/10/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan daerah dalam menghadapi bencana, kebakaran hutan, serta penegakan hukum lingkungan hidup.Sidak dimulai di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Timur. Dalam pertemuan tersebut, Agus berdiskusi dengan pejabat dan staf mengenai upaya penanganan bencana di wilayah Kutai Timur. Dia menekankan perhatian Pemkab Kutim terhadap mitigasi bencana, terlihat dari alokasi anggaran BPBD sebesar Rp 59 miliar. “Anggaran ini menunjukkan betapa seriusnya kami dalam upaya mitigasi, terutama di tengah cuaca yang semakin sulit diprediksi,” ujarnya.Agus mendorong BPBD untuk membentuk Posko Siaga sebagai langkah antisipasi cuaca ekstrem. Dia juga meminta agar BPBD memperkuat kesiagaan di 18 kecamatan melalui program Desa Tanggap Bencana. “Sumber daya manusia (SDM) harus terus ditingkatkan agar tanggap menghadapi bencana,” tegasnya, menggarisbawahi perlunya pembinaan serius terhadap desa-desa tersebut.Kunjungan Agus kemudian dilanjutkan ke Dinas Pemadam Kebakaran Kutai Timur. Di sini, sidak difokuskan pada kesiapan instansi dalam penanganan kebakaran, terutama kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang sering terjadi. Agus memeriksa sarana dan prasarana Dinas Pemadam Kebakaran, memastikan bahwa peralatan dan fasilitas siap digunakan kapan saja. “Kesiapan sarana dan prasarana sangat penting untuk menghadapi kondisi kebakaran yang tidak dapat diprediksi,” ujarnya.Agus juga menekankan pentingnya koordinasi lintas instansi dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan. “Dinas Pemadam Kebakaran harus selalu berkoordinasi dengan dinas terkait, terutama saat menghadapi kebakaran yang berpotensi meluas,” tegasnya. Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Failu, menyatakan kesiapan pihaknya dalam melaksanakan arahan tersebut dan memperkuat koordinasi dengan BPBD serta instansi lainnya.Di akhir rangkaian sidak, Agus mengunjungi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kutai Timur. Dalam pertemuan ini, Agus meminta DLH untuk mengadakan Forum Group Discussion (FGD) dengan seluruh camat se-Kutai Timur, guna membahas penegakan hukum terkait lingkungan hidup. Dia juga menekankan pentingnya percepatan progres kegiatan dan realisasi anggaran tahun 2024.Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Dewi, menyambut baik arahan ini dan menyatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung visi Pjs Bupati dalam kemajuan lingkungan hidup di Kutai Timur. “Percepatan progres kegiatan serta penegakan hukum adalah agenda penting untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” ujarnya. Dengan diadakannya FGD, diharapkan para camat memiliki pemahaman yang lebih mendalam terkait penegakan hukum lingkungan, sebagai bagian dari komitmen Pemkab Kutim untuk menjaga kelestarian lingkungan. (Arn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.